Fungsi COUNTIF pada dasarnya memiliki kegunaan yang sama dengan fungsi COUNT yaitu untuk menghitung banyaknya data. Namun pada fungsi COUNTIF, banyaknya data ini hanya akan dihitung jika sesuai dengan kriteria atau kondisi tertentu. Aturan penulisannya sebagai berikut:
=COUNTIF(Range Data,Kondisi)
Dari aturan penulisan tersebut dapat Anda lihat bahwa fungsi COUNTIF ini terdiri dari 2 argumen dimana tiap-tiap argumen dipisahkan dengan tanda pemisah tertentu.
Agar lebih jelas dalam memahami penggunaan fungsi COUNTIF ini, perhatikan contoh tabel berikut ini. Tiap-tiap siswa memiliki status kelulusan yang berbeda dimana ada yang LULUS dan ada yang GAGAL. Sementara yang ditanyakan adalah berapakah jumlah siswa yang LULUS?
Berdasarkan aturan penulisan COUNTIF, status LULUS merupakan kondisi yang dikehendaki, dan range yang memuat status LULUS tersebut merupakan range data yang akan dihitung oleh Excel yaitu sel C3 hingga C10. Dengan demikian formula untuk menghitung banyaknya siswa yang lulus tersebut adalah sebagai berikut:
C11=COUNTIF(C3:C10,"LULUS")
Perlu diingat, penggunaan karakter text didalam rumus excel harus menggunakan tanda petik dua (") diawal dan diakhir text tersebut. karena jika tidak, excel tidak akan membaca rumus tersebut dan hasilnya akan 0.
Dan sekarang formula ini akan menghasilkan nilai yang benar seperti tampak pada gambar berikut ini.
Pelajari baik-baik penggunaan formula dengan multi argumen ini karena dalam penerapan Excel lebih lanjut Anda akan banyak menjumpainya.
No comments:
Post a Comment